Makan Gado-Gado Seharga Rp 36.000
Muhammad Iqbal Basri - Kali ini aku mau berbagi cerita sedikit, kalau aku pernah makan gado-gado sampai seharga Rp 36.000.
Jadi ceritanya begini, pada hari Selasa kemarin tanggal 30 Juli 2019 kebetulan aku ada interview panggilan kerja di Menara Jamsostek, Jl. Gatot Subroto, Kuningan, Jakarta Selatan.
Langsung saja, ke inti ceritanya. Jadi setelah aku pulang interview dari Menara Jamsostek pulang-pergi naik Busway aku turun di Halte Busway Bundaran Slipi, terus karena iseng-iseng coba jalan kaki sampai Ramayana Palmerah.
Berhubung sudah siang, perut sudah kerasa keroncongan waktunya buat makan siang, kebetulan banget di situ aku melihat ada yang menjual gado-gado di pinggir jalan raya pas belokkan Jalan Palmerah Utara. Lokasinya tidak jauh antara Kantor Pusat CFC, Stasiun Kereta Palmerah dan Ramayana Palmerah. Pokoknya dekat ketiga di antara tempat tersebut.
Aku pesan gado-gado tapi tidak terlalu pedas (pedasnya sedang-sedang saja). Kemudian aku ditawari dua pilihan mau pakai nasi atau lontong. Aku pilih pakai nasi saja karena biasa makan pakai nasi.
Aku pilih makan di tempat kalau dibawa ke rumah juga terlalu lama nanti keburu lapar di jalan.
Minumnya aku pesan Teh Botol Sosro, saat makan aku dengar ada salah satu pembeli menanyakan ke si penjual gado-gado itu "Semua jadi berapa ini?" "Pembeli bertanya".
Penjualnya menjawab "Ini ada 6 bungkus jadi Rp 108.000". Pas dengarnya saja aku langsung kaget "Apa iya semahal itu?"
Sehabis makan aku langsung tanya ini semua totalnya berapa mas? Gado-gado, nasi dan Teh Botol semuanya Rp 36.000.
Sayangnya aku tidak begitu dengar secara rinci berapa setiap harga yang telah aku makan. Menurutku gado-gado sepiring Rp. 25.000, nasi Rp 5.000, teh botol Rp 6.000.
Herannya, dengan harga semahal itu tapi banyak yang beli. Soal rasa menurutku biasa-biasa saja, apalagi komposisi gado-gadonya juga tidak terlalu begitu banyak hanya saja ada tambahan setengah telur rebus.
Menurutku harga segitu mahal banget, padahal bukan makan di restoran mewah wajarlah mahal. Ini juga tempatnya di pinggir jalan kalau ada yang beli pasti banyak yang berkomentar "gado-gado ko mahal banget" gimana kalau setiap hari makan di situ bisa tekor yang ada.
Menurutku harga segitu mahal banget, padahal bukan makan di restoran mewah wajarlah mahal. Ini juga tempatnya di pinggir jalan kalau ada yang beli pasti banyak yang berkomentar "gado-gado ko mahal banget" gimana kalau setiap hari makan di situ bisa tekor yang ada.
Kalau tahu seperti itu, lebih baik beli gado-gado di dekat rumah hanya Rp 15.000 bisa makan se RT. Ibarat kata saking banyaknya kamu makan gado-gado ini, itupun kalau kamu sanggup habiskan gado-gado itu semua. Ada baiknya bisa dimakan saling berbagi dengan yang lainnya.
Bagaimana pendapat kamu jika kamu makan yang biasanya murah dan melimpah, tiba-tiba makan di suatu tempat harganya tidak wajar banget. Mahal dan juga sedikit, kalau enak wajarlah...ini kalau tidak enak, sedikit, pastinya males banget untuk kembali makan di situ lagi.
Bagaimana pendapat kamu jika kamu makan yang biasanya murah dan melimpah, tiba-tiba makan di suatu tempat harganya tidak wajar banget. Mahal dan juga sedikit, kalau enak wajarlah...ini kalau tidak enak, sedikit, pastinya males banget untuk kembali makan di situ lagi.
0 Response to "Makan Gado-Gado Seharga Rp 36.000"
Post a Comment