[Pengalaman] - Kecewa Dengan Pelayanan Danamon
Muhammad Iqbal Basri - Pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi pengalaman buruk mengenai pelayanan Bank Danamon selama 2 tahun menjadi nasabah di Bank Danamon ini, baru pertama kali merasakan pengalaman paling buruk.
Langsung saja, inilah pengalaman yang akan saya ceritakan. Kemarin itu ceritanya saya mau bayar belanja online shop di Tokopedia, karena biasanya saya selalu bayar di Danamon Virtual Account.
Dipotong biaya admin, tanpa ada alasan
Selain itu. Memang biasanya saya sering cek mutasi rekening, di mutasi per tanggal 15 Februari 2020 ada keterangan tertulis PENALTY BELOW MIN BAL -IDR 15.000 (sudah jelas pasti ini biaya potongan admin).
Di bulan sebelumnya Teller Bank pernah mengatakan "pertahankan saldo tabungan 1 juta agar bebas biaya admin" sejak awal memang sudah tahu kalau Danamon Lebih harus dipertahankan saldo sebesar Rp 1 juta supaya bebas dari potongan biaya admin.
Setelah terima masalah itu, pertama coba komplain di e-mail namun sayangnya tidak ada tanggapan dari pihak Danamon. Akhirnya, rencana buat besok coba langsung datangi ke Kantor Cabang Bank Danamon di Palmerah.
Cek mutasi rekening : Saldo awal di tabungan sebesar IDR 1.033.xxx saldo setelah terpotong menjadi IDR 1.018.xxx (terpotong IDR 15.000).
Saat di sana setelah customer servicenya cek melalui data dari mereka, kemudian karena kurang jelas akhirnya CS menelepon langsung ke Danamon pusat dan aku langsung berbicara dengan CS Danamon. Saya jelasin panjang lebar alasannya ternyata CSnya mengatakan dihitung berdasarkan dari saldo rata-rata transaksi berjalan selama 30 hari sebelumnya.
Kata dia bukan saldo seharusnya ditahan sebesar Rp 1 juta akan bebas biaya admin. Tapi dihitung dari saldo rata-rata, saya tidak peduli mau saldo rata-rata atau alasan lainnya. Lalu buat apa dibilang harus pertahankan saldo sebesar Rp 1 juta?
Seingat saya saldo tabungan pada bulan lalu (Januari) sebesar IDR 97x.xxx saya tahu pasti dipotong karena saldo di bawah IDR 1.000.000 ( satu juta). Tapi kenapa di bulan Februari ini saya pertahankan saldo sebesar IDR 1.033.xxx supaya tidak terpotong dari biaya admin, justru tetap terkena potongan biaya admin.
Jadi kesimpulannya adalah kalau mau bebas admin saldo harus di atas Rp 1.500.000. Kecewa banget dengan pelayanan Danamon seharusnya sejak awal diberikan jawaban atau alasan lain, kenapa ada biaya potongan? (PENALTY BELOW MIN BAL -Rp 15.000).
Saya tidak masalah IDR 15.000 itu tapi saya cuman mau tahu saja alasannya kenapa ada biaya potongan. Akhirnya CS memberikan usulan membuka tabungan di D-SAVE yang merupakan salah satu jenis tabungan baru yang ada di Danamon, lalu CS meminta untuk mengisi sebuah surat formulir atas perubahan jenis tabungan rekening dari Danamon Lebih menjadi D-SAVE.
Mengisi formulir atas nama nasabah, No.KTP Nasabah, Alamat Nasabah dan di akhiri dengan tanda tangan. Akhirnya penggantian rekening menjadi D-SAVE berhasil. Kemudian CSnya mengatakan tunggu 10 menit untuk sinkronisasi ATM setelah aktivasi D-SAVE.
Lalu memindahkan semua saldo tabungan ke tabungan baru (D-SAVE), sehingga di danamon lebih ini tidak digunakan lagi. Selain itu juga CSnya menjelaskan keunggulan yang ada di D-SAVE katanya gratis biaya transfer ke Bank lain sebanyak 10 kali, bebas biaya admin, tanpa ada saldo tertahan. Dan saldo bisa dihabiskan hingga 0 Rupiah.
Berhenti dari Asuransi Primaja 100
Sebenarnya ada lagi pengalaman yang mengecewakan dari pelayanan Danamon. Dulunya pernah mengikuti asuransi jiwa yang ada di Danamon yaitu nama asuransinya Primajaga 100 dengan premi sebesar IDR 200.000 dan premi yang 8 tahun, saldo terdebet dimulai tanggal 27 Juni 2018 sampai dengan tutup asuransi per tanggal 30 Januari 2020 (dihitung asuransinya berjalan sekitar 20 bulan seharusnya dana terkumpul sebesar IDR 4.000.000).
Sayang banget sih uang sebesar 4 juta hangus, atas keputusan saya akhirnya menutup asuransi ini di tengah jalan. Mukjizat banget kalau saldo bisa dikembalikan, sayangnya itu mustahil. Kira-kira uangnya dikemanain ya? Diikhlaskan saja, soal rejeki semua sudah diatur oleh Allah.
Mungkin ini suatu pelajaran buat saya, lain kali mesti teliti dan berhati-hati dengan adanya tawaran berbagai jenis asuransi. Intinya lebih baik menabung uangnya bisa ditabung atau diambil kapan pun sesuai dengan kebutuhan dari pada harus ikut asuransi sana sini. Memang sih asuransi itu penting jika suatu saat berjaga-jaga jika terjadi suatu hal, tujuan seperti itu sebenarnya agar nasabah digalakkan agar lebih rajin dan memperhatikan soal menabung dengan membayar asuransi.
Kecewa sama danamon potongan perbulanya gede...klo ga ada asuransi pasti sudah saya tutup
ReplyDelete